Selasa, 01 Oktober 2013

Abhiseka Kramasisya 2013

Selamat malam! Salam hangat dari Pogung Baru ya! 

Aku rindu sekali bermain blog. Sampai-sampai lupa caranya mengganti tema dan menambah widget hahaha. Omong-omong, sekarang aku sibuk kuliah. Ah baiklah, aku sok sibuk. Iya, bagaimana tidak? Jadwalku seeeeeeeeeeeeeeeelo sekali. Senin dan jumat hanya sampai jam 12, selasa free, rabu jam 11 sampai jam 3, dan kamis satu-satunya yang full dari pagi sampai sore. Betul kan? Aku bahkan bisa menonton drama Korea 20 episode dalam 4 hari saja. Aku kalah sibuk dengan Eli dan Iyus yang sekolah dari pagi sampai sore setiap hari. Kadang aku merasa gagal sebagai mahasiswi. Ah sudahlah.

Ah iya, kemarin sabtu dan minggu aku baru saja ada makrab di Geospacial Parangtritis. Aku dan ke 21 temanku di~ apa ya istilahnya di~ di~ di~ aduh aku lupa namanya. Dilantik? Dinobatkan? AH IYA DINOBATKAN! Makrab Sasnus 2013 namanya Abhiseka Kramasisya. Yang artinya penobatan pada anggota baru. Ya, kurang lebih begitulah, aku tidak begitu mengerti sewaktu pak Harto dan mas Iqbal menjelaskan artinya.

Kalau menurut surat undangan, jam 2 siang tepat semuanya sudah harus berkumpul di FIB. Tapi memang dasar Indonesia. Aku dan Vanis baru berangkat dari kos Vanis jam 2 dan kami jalan kaki. Ja-lan-ka-ki. Siang itu panas sekaliiiiiiiiiiiiiiiiiii seperti melihat mantanmu sedang hang out bersama pacar barunya. Pokoknya panas. Karena tidak tahan dan takut dimarahi, kami putuskan untuk naik ojek. Bertiga. Jadilah aku, Vanis, dan bapak ojek jadi perhatian di jalanan sepanjang fakultas perikanan sampai depan gerbang FIB. Ah yang penting sampai.

Dan kau tahu apa? Acaranya sama sekali belum mulai. Kampret memang. Aku bahkan belum makan siang dan sepertinya maag mulai kambuh. Akhirnya aku membeli susu coklat dan teh kemasan botol di Bonbin. Parah sekali toko itu tidak menjual kue atau apa. Hih.
Setelah briefing dan segala tetek bengeknya selesai, kamipun berangkat menggunakan bus mini. Ya ampun super super mini pokoknya. Pintunya hanya satu dan ya ampun, aku bahkan tidak bisa menyelonjorkan kakiku. Eh tunggu, bahasa apa itu ‘menyelonjorkan’?-_- Dengan usaha keras akhirnya semua bisa masuk, kami ber 22 dan ditambah beberapa panitia cewek. Ah tidak, kami ber 21, karena mbak Ika tidak jadi ikut tanpa sebab yang jelas. Mbak Ika itu mahasiswi teknik UNY semester 5 yang sudah lama jatuh hati pada Sastra Nusantara tapi baru kesampaien masuk tahun ini. Mengharukan sekali.

Sepanjang perjalanan aku tidak bisa tidur karena beberapa hal. Pertama, karena aku sangat lapar. Kedua, karena aku tidak mendapat posisi yang nyaman. Ketiga, temanku yang bernama Aka berisik sekali dan tidak bisa diam barang semenit. Kalian pasti punya teman hiperaktif, cerewet, kalau tertawa seperti orang ayan, dan selalu punya bahan untuk ditertawakan kan? Nah itulah dia. Dancer sengklek. Perutku sampai sakit dibuat ketawa terus-terusan. 


Kegiatan sore hanya diisi mas Iqbal ketua panitia dan pak Harto ketua jurusan. Tentu saja membosankan. Lalu kami bermain game di pasir pantai. Baiklah yang ini lumayan menyenangkan karena kami sedikit basah-basahan. Lalu maghrib. Lalu makan malam. Lalu mandi. Lalu aku mengantuk. Postingan ini dilanjutkan besok saja ya. Aku benar-benar meng~~~ *kemudian terdengar Daniel Bedingfield bernyanyi dan lampu kamar dimatikan*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar